arti teman bagiku
apakah kalian bertanya?
teman? Mengapa teman
Kenapa bukan sahabat
yah, sahabat
"sahabat"kata itu sendiri pernah saya ucapkan waktu SMP dulu untuk teman yang dekat dengan saya
saya selalu berpikir bahwa kita akan selalu bisa bersama, yah misalnya seperti "Bestfriend Forever"
setelah kami lulus, pastinya kita masih saling menghubungi namun entah mengapa setahun setelah itu kita seperti berjalan sendiri-sendiri
tak ada saling sms, bertanya kabar/ mengucapkan kata selamat Ulangtahun saat masing-masing dari kita merayakanya...
Terkadang saya berusaha untuk mengembalikan waktu bersenang-senang kita dulu
setidaknya walaupun kita sudah berpisah namun ada sebuah ikatan sahabat yang terus berlanjut
perhatian,kepedulian, dan kebersamaan
Entah mengata kata sahabat itu sendiri sudah menghilang,
hilang, terlupakan oleh waktu yang terus berjalan
disini saya tidak menyalahkan mereka
benar benar tidak menyalahkan mereka
namun saya kecewa
mungkin mereka juga kecewa dengan saya?
Saya kecewa bukan karena kita tidak dapat bermaian keluar dengan mereka, menghabiskan waktu dengan mereka
namun saya kecewa karena belum bisa menjaga kelanggengan hubungan ini
hubungan dari sebuah kata "Sahabat"
saya selalu berpikir ini hanyalah sebuah kesalahan dari sebuah waktu yang tidak tepat
"ah, ini semua mukin karena ada belum waktu yang tepat untuk meperbaikinya"
begitulah sejarah kata sahabat bagiku
walaupun berakhir mengecewakan, namun kenangan bersama mereka merupakan hal terindah yang pernah kita alami waktu Smp.
Dan untuk masa sekolah sekarang ini
masa sekolah di Smk ini di kelas ini
saya menemukan kembali teman, teman yang sama berharganya dengan sahabtku dulu
saya tidak terburu-buru untuk memanggil mereka dengan "kalian memang sahabatku terbaik"
untuk sekarang bukan itu yang ingin saya sandangkan kepada teman saya,
walaupun setidaknya kami telah bersama-sama sekitar 2,5 tahun
yah memang sudah terasa lama,,
aku masih ingat awal-awal dari masa pertemanan kita memang sangat membahagiakan dan menyenangkan,
namun entah setelah itu, tepatnya saat kami menginjak dikelas XI
kebahagian tsb masih ada namun tak semenyenangkan tahun pertama kita berkenalan
terkadang saya merasa kecewa karena mereka tidak memhami apa yang saya pikirkan dan rasakan
setidaknya waktu itu keegoisan adalah salah satu kunci besar yang sedikit merusak hubungan pertemanan kita.
Saling mendiamkan selalu terjadi, entah kerana masalah sepele, ataupun perbuatan dan kata-kata yang tanpa mereka ketahui, selalu mebuat saya kecewa
yah kecewa,
kenapa mereka tidak bisa menjaga perasaan seseorang,
saya tidak bisa menyalahkan mereka, mukin karena begitulan karakteristik mereka
saling iri, egois, begitupan juga dengan saya
saya pernah merasakan itu,
bukankah iri dan egois merupakan salah satu sifat dari seorang manusia
tapi setidaknya disaat saya merasakan itu, saya dapat menjaga perasaan seseorang
saya sangat benci mereka yang selalu merasa emosi karena suatu hal yang tidak dapat mereka lakukan namun dapat orang lain lakukan.
Setidaknya saya dapat menjadi seorang yang pengertian, mengerti, dan peka atas persaan seseorang,
setidaknya masih berusaha...
Oleh karena itu arti teman bagiku adalaha "ketika aku dapat memberikan sebuah kenyamanan kepada mereka saat berada disampingku"
kata teman bagiku sudah cukup, cukup besar
karena saya tidak pernah tahu apakah hubungan ini akan terus berlanjut setelah kami lulus nanti ...
Arti sahabat dan teman bukankah berbeda
"Teman selalu ada disaat kita senang, tapi belum tentu ada disaat kita susah. Kalau ada pun belum tentu membantu kita, dan dia akan marah atau kecewa saat dia tidak di ajak bersamamu untuk bersenang- senang. Sedangkan
Sahabat selalu ada disaat kita susah, tapi belum tentu ada disaat kita senang. Dia tak pernah marah saat kamu tak mengajaknya disaat senang, dia mengerti kamu dan selalu ada untukmu di saat susah dan senang.
Dia selalu ada meski kamu tak
pernah meminta dia di dekatmu. Yang disebut sahabat adalah 1 hati dalam tubuh yang berbeda. Sahabat akan mengijinkan sahabatnya tumbuh dengan baik, begitu pula sebaliknya. Sahabat adalah orang yang akan selalu bersama untuk selamanya. Dia selalu berbagi dalam kesedihan dan kebahagiaan. Selalu ada dalam keadaan apapun, selalu mengerti keadaan, dan selalu memahami."
saya berharap kelak saya dapat berjumpa dengan sahabat seperti diskripsi diatas.
Saya tidak akan tahu apakah temanku itu juga dapat menjadi sahabat seperti itu dan sebaliknya apakah saya dapat menjadi sahabat seperti itu untuk mereka .
Semua tidak ada yang tahu,
#TasyaEvandriani
perbandinga teman dan sahabat Cr :nataskent Wordpress